Pengaruh Viral Marketing, Kualitas Produk, dan Harga terhadap Minat Beli Generasi Z di Shopee Indonesia

 

Jendelakita.my.id. - Jurnal ini, yang tampaknya berjudul serupa dengan judul di atas, meneliti pengaruh viral marketing, kualitas produk, dan harga terhadap minat beli pengguna Shopee, khususnya Generasi Z.  Penelitian kuantitatif ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan sampel 100 responden Generasi Z (usia 11-26 tahun) di Sidoarjo yang aktif menggunakan TikTok dan Shopee.

Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif dan signifikan antara ketiga variabel independen (viral marketing, kualitas produk, dan harga) dengan minat beli (variabel dependen).  Viral marketing, diukur melalui program afiliasi Shopee, memiliki pengaruh terbesar dengan koefisien regresi 0.353.  Kualitas produk dan harga juga berpengaruh signifikan, masing-masing dengan koefisien 0.167 dan 0.268.  Nilai R-kuadrat adjusted sebesar 0.524 menunjukkan bahwa ketiga variabel tersebut menjelaskan 52.4% varians minat beli.  Uji t-test mengonfirmasi signifikansi masing-masing variabel secara individual, mendukung hasil uji F-test.

Temuan ini relevan dengan karakteristik Generasi Z yang cenderung dipengaruhi tren media sosial, terutama TikTok, dalam keputusan pembelian online.  Penelitian menyoroti pentingnya strategi viral marketing yang kuat, kualitas produk tinggi, dan harga kompetitif bagi Shopee untuk menarik minat beli Generasi Z.  Penelitian ini juga menyarankan inovasi berkelanjutan dalam kampanye pemasaran dan interaksi pengguna di platform seperti TikTok untuk meningkatkan hubungan pelanggan dan penjualan.  Metodologi penelitian yang digunakan, yaitu regresi linier berganda, memungkinkan pengukuran pengaruh relatif dari setiap faktor terhadap minat beli.  Namun, keterbatasan sampel (hanya 100 responden di satu daerah) perlu dipertimbangkan dalam generalisasi temuan.  Penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan representatif secara geografis dapat memperkuat validitas temuan ini.  Selain itu, penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi minat beli Generasi Z, seperti pengaruh influencer, ulasan produk, dan keamanan transaksi.

Kesimpulan:

Penelitian ini secara meyakinkan menunjukkan bahwa viral marketing, kualitas produk, dan harga merupakan faktor-faktor kunci yang secara signifikan memengaruhi minat beli Generasi Z di platform e-commerce Shopee.  Strategi pemasaran yang efektif harus mengintegrasikan ketiga elemen ini untuk mencapai daya tarik maksimal di kalangan konsumen muda yang sangat dipengaruhi oleh tren digital dan media sosial,  membutuhkan inovasi berkelanjutan dalam kampanye pemasaran dan interaksi pengguna untuk meningkatkan hubungan pelanggan dan penjualan di pasar yang kompetitif.  Namun, perluasan cakupan penelitian dengan sampel yang lebih besar dan representatif serta mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mungkin berpengaruh akan memperkuat validitas dan generalisasi temuan.