Breaking News

Keharmonisan Rumah Tangga


Tulisan Oleh: H. Albar Sentosa Subari*)

Jendelakita.my.id - Ada sebuah harapan mulia dan cita cita luhur yang diidamkan idamkan oleh setiap rumah suami dan istri.

Kebahagiaan rumah tangga, merupakan harta yang sulit dicari di zaman ini. Karena persoalan kemasyarakatan sosial kian membesar, persoalan rumah tangga kian menumpuk dan berada di garda depan dalam barisan masalah masalah umat dan masyarakat.

Ini adalah peringatan akan adanya ancaman bahaya yang besar dan kerusakan yang luas terhadap negara dan bangsa, dalam urusan dunia dan akhirat.

Salah satu anugerah yang diberikan Allah kepada hamba Nya ialah rumah tangga.

Allah memberinya pasangan hidup yang mulia sebagai salah satu tanda kekuasaan Nya, sebagai penenang hati , kasih sayang, pakaian dan teman setia.

Allah SWT berfirman yang artinya 

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan Nya di antara mu rasa kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar benar terdapat tanda tanda bagi kaum berpikir (QS. Ar Ruum, 21).

Dan Allah SWT berfirman yang artinya 

Allah menjadikan bagi kami isteri isteri dari jenis kamu sendiri dan menjadi bagimu dari isteri isteri kamu itu anak anak dan cucu cucu, dan memberimu rezeki dari yang baik baik. Maka mengapakah mereka beriman kepada yang bathil dan mengingkari nikmat Allah ( QS. An Nahl, 72).

Di rumahnya seorang suami bisa menemukan tempat berlabuh yang mulia dan ketenangan jiwa setelah lelah bekerja. Ia bisa mengibaskan debu debu kejenuhan dan kebosanan dirinya sendiri. Ia dapat meluruhkan kesulitan hidup dengan senyuman yang manis, wajah yang ceria, kata kata yang lembut, perlakuan yang halus, perasaan yang hangat dan emosi yang meluap. Ia diimbangi oleh pasangan hidupnya, teman perjalanan nya, belahan jiwanya. Dan di rumah seorang isteri bisa menemukan sarang keluarga yang bahagia dan tetap hidup yang enak.

Begitulah Islam menginginkan agar keluarga bisa menjadi markas kebaikan, cinta dan keharmonisan dan bisa menjadi benteng dalam berbakti, berkasih sayang dan perdamaian. Islam meminta kedua pilar utama keluarga suami dan istri agar bisa menjadi contoh dalam hal kerja sama yang baik dan pelaksanaan hak dan kewajiban masing masing. Atas dasar itu lah kebahagiaan rumah tangga tidak terletak pada pakaian yang mewah, makanan yang enak, dan penqhidupan yang segar.

Melainkan kasih sayang, cinta, kerja sama. Sesungguhnya rumah tangga yang berdiri di atas fondasi pertengkaran dan perseteruan, dipenuhi cobaan dan masalah adalah benar benar harus dihindari 

Ikatan suami istri adalah ikatan yang memiliki akar yang dalam, pilar yang kokoh. Ini dijelaskan oleh Allah SWT berfirman yang artinya 

Supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya (QS. Ar Ruum 21).

Ini menegaskan adalah ketentraman (di dalam rumah tangga) dalam bentuk yang paling tinggi dan makna yang paling atas. Dan juga dijelaskan oleh Allah SWT berfirman yang artinya 

Mereka (isteri isteri kamu) itu adalah pakaian bagimu, dan kamu pakaian bagi mereka (QS. Alhamdulillah Baqarah, 187).

Rasulullah Saw bersabda yang artinya; Sebaik baik kamu adalah orang yang paling baik kepada keluarganya, dan aku adalah orang yang paling baik kepada keluarga ku (Jami' At-Tirmidzi Tirmidzi, 3895).

Bertaqwa lah kepada Allah.

Semoga Allah berkenan menganugerahi kita yang bisa meneduhkan mata dan menjadi pelipur lara.

Sesungguhnya Allah Maha Pemurah lagi Maha Mulia.

***

*) Penulis adalah Ketua Peduli Marga Batang Hari Sembilan